Narasisulsel.id Barru – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barru menerima kunjungan kerja Satgas Optimalisasi Lahan Pertanian Wilayah Sulawesi dalam rangka evaluasi dan monitoring kegiatan optimalisasi lahan pertanian, di Baruga Singkerru Ada’e, Rumah Jabatan Bupati Barru, Kamis (19/06/2025).
Mewakili Bupati Barru, Pj. Sekda Abu Bakar, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan ini, sekaligus mengucapkan selamat datang kepada jajaran Satgas yang dipimpin langsung Brigjen TNI Wawan Erawan, Koordinator Operasi Lahan Oplah dan CSR Sulawesi.
“Kehadiran Bapak Jenderal di Kabupaten Barru merupakan kehormatan dan kebanggaan bagi kami. Semoga membawa berkah bagi masyarakat Barru dan Parepare, khususnya dalam mendukung program nasional ketahanan pangan,” ujarnya
Pj. Sekda Barru menekankan bahwa swasembada pangan merupakan salah satu program prioritas Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, untuk lima tahun ke depan.
“Presiden melihat kondisi global dan nasional, termasuk faktor alam serta dinamika geopolitik di Timur Tengah dan Eropa Timur, sehingga memprioritaskan ketahanan dan kemandirian pangan. Ini menjadi tanggung jawab kita bersama untuk menyukseskan,” ujarnya
Ia juga menyoroti Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 yang menegaskan bahwa efisiensi anggaran tidak boleh menjadi alasan untuk mengurangi komitmen terhadap program swasembada pangan. Hal ini, kata Abu bakar, menuntut seluruh pihak di lapangan, mulai dari penyuluh, dinas, hingga kepala daerah, agar bekerja sesuai prosedur dan struktur pelaporan berjenjang.
Ia menambahkan bahwa Kabupaten Barru terus menunjukkan perkembangan positif dalam sektor pertanian. Peningkatan sarana dan prasarana produksi, termasuk brigade olah tanah dan panen, turut mendorong kesejahteraan petani. Ia juga menyambut baik kebijakan harga gabah minimal Rp6.500 per kilogram, yang dinilai memberikan harapan baru bagi petani.
“Sebagai anak dari keluarga petani, saya melihat langsung bagaimana kebijakan ini membuat para petani tersenyum. Kami berharap harga ini bisa terus dipertahankan, bahkan meningkat, demi kesejahteraan petani,” ungkapnya.