Narasisulsel.id Barru – Kunjungan Sekjen Kemensos ke Robben Rico di SMP Negeri 8 Barru, Desa Harapan, Kecamatan Tanete Riaja, Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan, Sabtu (7/06/2025) ikut disambut Ketua DPRD Barru Syamsuddin Muhiddin.
Ketua DPRD Barru Syamsuddin Muhiddin mengapresiasi kehadiran Sekjen Kemensos. Sebagai Wakil rakyat sangat mensupport kedatangan pihak Kemensos karena membuktikan jika pemerintah pusat serius membangun sekolah rakyat.
“Pihak dewan selalu akan memberikan dukungan penuh dari program pendidikan yang digagas pemerintah. Hal ini merupakan wujud nyata dari agenda Pemerintah pusat yang serius membangun kualitas sumber daya manusia,” ucap Syamsuddin.
Saat tiba di lokasi, Sekjen Kemensos disambut secara adat melalui tari Padduppa oleh siswa-siswi SMPN 8 Barru.
Untuk membangun sekolah rakyat. Pemkab Barru Siapkan lahan dan anggaran.
Sementara itu, Bupati Barru Andi Ina Kartika Sari menyampaikan kesiapan pemerintah daerah mendukung penuh program nasional tersebut.
“Kami mengucapkan terima kasih atas perhatian dan bantuan Kementerian Sosial. Kami berharap implementasi Sekolah Rakyat dapat dimulai pada tahun ajaran 2025. Lokasi telah kami siapkan, dan kami juga siap mendukung melalui APBD,” ujar Andi Ina.
Sebagai bentuk dukungan, mantan Bupati Barru periode 2005–2015, H. A. Muh. Rum, menyerahkan lahan pribadi seluas 6 hektar di desa Harapan untuk pembangunan sekolah.
“Tanah ini milik saya dan sebelumnya direncanakan untuk keperluan lain. Namun jika untuk sekolah, saya akan lepaskan. Semoga sekolah ini segera terwujud,” ujar H. A. Rum di hadapan Sekjen Kemensos.
Sementara itu, Sekjen Kemensos Robben Rico menjelaskan bahwa pemerintah pusat mengalokasikan sekitar Rp 80 miliar setiap tahun untuk program sosial di Kabupaten Barru. Ia juga menyampaikan pesan dari Presiden terpilih Prabowo Subianto, yang menyatakan komitmennya membangun sekolah berasrama bagi siswa kurang mampu.
“Sekolah Rakyat bukan hanya milik Kementerian Sosial, tapi milik kita semua. Ini adalah upaya membangun generasi berkarakter dan berkualitas,” ujar Sekjen.
Robben Rico juga memaparkan sistem pendidikan Sekolah Rakyat, seragam siswa, hingga pola asrama yang akan diterapkan.










